Medan, 16 Oktober 2025 — Sebagai langkah strategis dalam memperluas jaringan akademik dan meningkatkan kualitas pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi, Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) As-Sunnah Deli Serdang menjalin kerja sama resmi dengan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU). Kegiatan ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara kedua lembaga, serta Memorandum of Agreement (MoA) antara Program Studi S1 Pendidikan Agama Islam (PAI) STAI As-Sunnah dan Prodi S1 PAI FITK UINSU.
Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Ketua I Bidang Akademik STAI As-Sunnah, Ahmad Affandi, M.Pd., dan Ketua Prodi PAI, Muhammad Ridho, M.Pd., beserta rombongan. Mereka disambut hangat oleh Kepala Bagian Tata Usaha FITK, Dr. Amin Al Jawi, SEI., MA, yang turut memberikan sambutan mewakili Dekan FITK, Prof. Dr. Tien Rafida, M.Hum., bersama Ketua Prodi PAI FITK, Dr. Mahariah, M.Ag., dan Sekprodi yaitu Dr. Nasrun Salim Siregar, S.Th.I., M.Hum. serta tim dosen PAI FITK.
Dalam sambutan yang disampaikan oleh Dr. Amin Al Jawi, pihak FITK UINSU memberikan apresiasi atas terjalinnya kolaborasi ini. Beliau menyebut kerja sama tersebut sebagai bentuk komitmen dalam memperkuat sinergi antarperguruan tinggi Islam, khususnya dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. “Semoga kemitraan ini menjadi wadah kolaborasi produktif bagi dosen dan mahasiswa dari kedua institusi,” ungkapnya.
Ketua Prodi PAI FITK, Dr. Mahariah, M.Ag., menambahkan bahwa kemitraan ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas pembelajaran serta memperluas kesempatan mahasiswa untuk berpartisipasi dalam kegiatan ilmiah seperti workshop, seminar, publikasi bersama, dan program pengabdian masyarakat.
Selain penandatanganan kerja sama, kegiatan juga diisi dengan penyerahan cendera mata berupa Al-Qur’an dari pihak STAI As-Sunnah kepada FITK UINSU serta sejumlah buku karya dosen FITK, khususnya dosen PAI. Acara dilanjutkan dengan sesi sharing antarprogram studi terkait penguatan mutu kolaborasi Tridharma Perguruan Tinggi, peningkatan kualitas lulusan, serta pengelolaan prodi. Diskusi mencakup berbagai topik seperti keanggotaan dalam asosiasi profesi, sistem informasi akademik, kurikulum berbasis OBE, Body of Knowledge (BoK), Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL), RPS, serta pengembangan budaya akademik mahasiswa.
Melalui penandatanganan MoU dan MoA ini, kedua lembaga berkomitmen membangun kerja sama yang berkelanjutan dalam penguatan pendidikan Islam yang unggul, kolaboratif, dan relevan dengan perkembangan zaman.